Desain proses pembelajaran memiliki peran krusial dalam mengoptimalkan penyerapan materi oleh mahasiswa. Penerapan diferensiasi pembelajaran yang mengakomodasi gaya belajar yang beragam akan lebih efektif dalam mencapai CPL. PSMR UII merancang metode pembelajaran yang relevan dengan karakteristik CPL yang ditargetkan.

1. Metode Pembelajaran

Secara umum, metode pembelajaran yang diterapkan adalah Student Centered Learning (SCL). Metode ini menjadikan mahasiswa sebagai fokus utama dalam proses belajar, mendorong mereka untuk aktif bereksplorasi, berdiskusi, dan memecahkan masalah. Pendekatan SCL menekankan partisipasi aktif, kemandirian belajar, serta pengembangan kemampuan berpikir kritis. Adapun teknik pembelajaran yang digunakan meliputi:

• • Diskusi kelompok (Collaborative Learning)
  • Presentasi
  • Simulasi
  • Studi kasus
  • Pembelajaran berbasis proyek (Project-Based Learning)
  • Pembelajaran berbasis masalah (Problem-Based Learning)
  • Pembelajaran berbasis penjelajahan pengetahuan (Inquiry-Based Learning) 
  • Pembelajaran mandiri
  • Flipped classroom

2. Integrasi Nilai Keislaman dalam Bidang Ilmu Manajemen Rekayasa

PSMR UII mengintegrasikan nilai-nilai keislaman ke dalam tiga ranah: pengetahuan, keterampilan, dan sikap. Terdapat tiga pendekatan yang digunakan untuk tujuan ini, yaitu melalui mata kuliah keislaman, materi keislaman yang disisipkan dalam mata kuliah lain, dan penekanan pada etika keislaman.

3. Integrasi Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat dalam Proses Pendidikan

PSMR UII mengintegrasikan hasil penelitian dan PkM ke dalam proses belajar mengajar melalui beberapa strategi, antara lain:

1. Pengintegrasian ke dalam kurikulum: hasil penelitian dan pengalaman PkM diintegrasikan ke dalam kurikulum sebagai bahan ajar dan diskusi agar materi kuliah relevan dengan perkembangan ilmu dan kebutuhan masyarakat.
2. Pengembangan materi ajar: materi ajar seperti buku dan modul dikembangkan berdasarkan hasil penelitian dan PkM untuk memberikan referensi terkini dan aplikatif kepada mahasiswa. 
3. Metode pembelajaran berbasis studi kasus: metode studi kasus yang diambil dari penelitian dan PkM digunakan untuk menstimulasi pemikiran kritis dan kemampuan analisis mahasiswa dalam menghadapi masalah nyata. 
4. Keterlibatan mahasiswa dalam penelitian: mahasiswa didorong untuk berpartisipasi dalam proyek penelitian atau PkM dosen agar dapat mempraktikkan teori dan mengaplikasikan hasil penelitian secara langsung. PSMR memfasilitasi integrasi ini melalui hibah pengajaran untuk RPS dan materi ajar, serta hibah penelitian dan PkM untuk partisipasi mahasiswa.

4. Materi Dan Aktivitas Pembelajaran Dalam Jaringan

PSMR UII tidak menawarkan mata kuliah yang sepenuhnya daring. Namun, dosen diperbolehkan mengadakan perkuliahan daring maksimal 40% atau tiga pertemuan per semester.